Untaian

Aku Tidak Butuh Hidup 1000 Tahun lagi,Aku hanya Mau Hidup 1000 Karya Lagi

Jumat, 16 September 2011

Rima gerakan mahasiswa

ternyata ada sebuah penyakit yang bahaya dan ini menjangkit kebanyakan mahasiswa.
wajar sih jika itu mahasiswa, tetapi akan sangat luar biasa apabila itu menjangkit terhadap aktivis.
semua aktivis,
baik itu yang mengatasnamakan agama, sekuler atau komunis sekalipun.
LATAH!
terkadang kelatahan itu tanpa sadar menjangkit dan tertular dari orang terdekat atau memang dasar orangnya yang latah.
paling parah lagi jika penyakit ini menjadi kebiasaan dan bahkan menjadi ciri khas orangnya. naudzubillah.
jikalau sebagaian insan yang ada di bumi ini terjangkit, saya pesimis jika negeri ini akan maju, bahkan generasi pengganti hanya dapat meniru dan mengulang generasi sebelumnya.
semua adalah apa yang terasa luar biasa adalah sebuah program kerja.
hmmm... bagus sih, tetapi bukankah kita juga adalah penghitung resiko yang cermat?
bukan hanya orang yang beretorika dan itupun retorika kopi paste dari "panutannya" tanpa di edit lagi.
kasian...
sungguh aku telah merasakan bagaimana efek dari penyakit ini telah ada pada generasi pengganti bahkan generasi yang dikatakan sebagai generasi PENYAMBUNG LIDAH RAKYAT, generasi yang yang SUARANYA ADALAH SUARA RAKYAT!
GENERASI YANG MENJADI AGEN OF CHANGE.
merubah dari Gagap Menjadi LATAH!
Mengontrol supaya tidak ada satupun yang tidak latah.
meneriakkan untuk mengatakan bahwa generasinya masih hidup.
hmm..
alangkah kasian bangsa ini andai kata generasinya adalah generasi yang latah, genarasi yangn hanya mengedepankan apa yang terpikir saja tanap ada sebuah proses untuk mencrna.
kasian bangsa yang memiliki generasi yang hanya FOKUS PADA TUJUAN,
TANPA ADA FOKUS PADA PROSES.
bukankah yang terpenting proses?
percuma kita mempunyai tujuan bulan tetapi proses kita hanya sebesar rintik hujan?
kita ingin merubah tapi tanpa melangkah,
kita hendak majau tanpa peluru,
kita hendak tegak tanap gerak!
hmm
hah...
tetapi memang semua itu butuh proses, tidak bisa semudah membalikkan telapak tangan. semua berdasarkan apa yang ada.
ok, tetapi janganlah dibiasakan untuk seperti itu, tanpa sadar kita buka gerbang masuknya berbagai penyakit yang berbahaya.
mau siapa yang disalahkan?
tidak perlu mencari siapa yang salah atau benar,
semua bisa jadi salah,
semua bisa jadi benar. relatif.
jadi bagaimana?
tidaklah menjadi cukup sudah cukup?
yang penting mulai saat ini,
janganlah terfokus hanya pada tujuan!
FOKUS PADA PROSES!
MAU KAYA KERJA!
MAU PINTAR BELAJAR.
MAU SEHAT OLAH RAGA!
hmmm...
Agus Yoni PW- Sang Penggerak-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar